Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pupuk Organik Cair (POC) Azolla pinnata dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea L.)


  • Jurnal Nasional Terakreditasi
  • Andi Purnama MS, Jenal Mutakin, dan Hanny Hidayati Nafia’ah
  • JAGROS Journal of Agrotechnonogy and Science Jurnal Agroteknologi dan sains Fakultas Pertanian, Universitas Garut P ISSN : 2775-0485, E ISSN : 2548-7752, Vol. 6 ; No. 1 Desember 2021 Halaman 65-77, penulis ke2 dari 3 penulis

Abstrak

Abstrak Produksi sawi hijau di Indonesia masih rendah karena beberapa alasan, salah satu jalan keluarnya adalah pemberian pupuk organik. Tujuan penilitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi pupuk organik cair Azolla dan jarak tanam yang tepat pada pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau. Percobaan dilaksanakan di Lahan Percobaan BPBP (Balai Pengembangan Benih Palawija) Sub Unit Karangpawitan Desa Situjaya, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut yang dilaksanakan pada bulan April sampai Mei 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 4 x 4 yang diulang sebanyak dua kali. Faktor pengamatan pertama yang dilakukan yaitu berbagai konsentrasi POC Azolla pinnata yang terdiri empatt araf, yaitu : Faktor I : Konsentrasi POC Azolla pinnata (P), terdiri atas 4 taraf, yaitu: p1 = 0 ml/l (kontrol), p2 = 5 ml/l, p3 = 10 ml/l, dan p4 = 15 ml/l. Faktor keduaa dalah jarak tanam yang digunakan (J), terdiri atas 4 taraf, yaitu : j1 = 10 cm x 10 cm, j2 = 10 cm x 15 cm, j3 = 10 cm x 20 cm, dan j4 = 10 cm x 25 cm. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi interaksi antara berbagai konsentrasi POC Azolla dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan hasil sawi hijau. Secara mandiri konsentrasiP OC Azolla 15 ml/l dan jarak tanam 10 cm x 25 cm dapat meningkatkan tinggi tanaman pada umur 28 HST dan bobot segar tanaman per plot. Kata kunci: jarak tanam, POC Azolla, sawi hijau. Abstract Green mustard production in Indonesia is still low for several reasons, one of the solutions is the application of organic fertilizer. The purpose of this study was to determine the concentration of Azolla liquid organic fertilizer and the proper spacing on the growth and yield of mustard greens. The experiment was carried out at the BPBP Experimental Land (Balai Seed Development Palawija) Sub Unit Karangpawitan Situjaya Village, Karangpawitan District, Garut Regency which was carried out from April to May 2021. The research method used was an experimental method using a factorial 4 randomized block design (RAK) x 4 which is repeated twice. The first observation factor was various concentrations of Azolla pinnata POC which consisted of four levels, namely: Factor I: Azolla pinnata POC concentration (P), consisted of 4 levels, namely: p1 = 0 ml/l (control), p2 = 5 ml /l, p3 = 10 ml/l, and p4 = 15 ml/l. The second factor is the spacing used (J), consisting of 4 levels, namely: j1 = 10 cm x 10 cm, j2 = 10 cm x 15 cm, j3 = 10 cm x 20 cm, and j4 = 10 cm x 25 cm . The results showed that there was no interaction between various concentrations of POC Azolla and plant spacing on the growth and yield of mustard greens. Independently, the concentration of POC Azolla 15 ml/l and spacing of 10 cm x 25 cm increased plant height at 28 DAP and plant fresh weight per plot. Keywords: spacing, POC Azolla, mustard greens.

Lihat Dokumen