STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN FENILPROPANOID PADA TUMBUHAN LENGKUAS (ALPINA GALANGAL (L.) WILLD.) SEBAGAI OBAT ANTIKANKER OTAK


  • Jurnal Nasional Terakreditasi
  • Riska Prasetiawati, Aristiyani Arnefia, Benny Permana, Novriyanti Lubis
  • Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi Vol 11 No.2 Tahun 2022 Halaman 70-81 p-ISSN: 2089-5313 e-ISSN: 2549-5062

Abstrak

Kanker otak adalah tumor otak ganas yang dapat tumbuh dan menyebar dengan cepat mengalahkan sel-sel normal untuk mengambil tempat, darah, dan nutrisi sel-sel tersebut. Lengkuas merupakan salah satu tumbuhan khas Indonesia yang senyawanya telah diteliti menunjukkan aktivitas sebagai antiinflamasi dan antioksidan yang menjadi cikal bakal aktivitas antikanker. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan kandidat senyawa baru sebagai antikanker otak yang berasal dari senyawa turunan fenilpropanoid sehingga dapat menjadi alternatif sumber bahan baku obat melalui metode penambatan molekul. Semua turunan senyawa fenilpropanoid ditambatkan pada reseptor target menggunakan program AutoDock Tools. Validasi metode telah dilakukan dengan nilai Root Mean Square Deviation (RMSD) yang diperoleh 0,804Å. Analisis hasil penambatan molekul menunjukkan bahwa senyawa galanganol C dapat diprediksi memiliki interaksi yang paling baik dengan nilai ikatan energi sebesar -12,69 kkal/mol daripada obat pembanding temozolomid sebesar -5,90 kkal/mol. Untuk uji preADME sawar darah otak sebesar 3,10; sel Caco-2 sebesar 21,20 nm/sec; HIA sebesar 87,27%; dan ikatan protein plasma sebesar 85,13%. Senyawa ini pun memenuhi aturan 5 Lipinski serta tidak bersifat mutagen maupun karsinogen. Kata kunci— Kanker Otak, Penambatan Molekul, Senyawa Turunan Fenilpropanoid

Lihat Dokumen