AKTIVITAS ANTIINFLAMASI EKSTRAK ETANOL DAN FRAKSI N-HEKSAN AKAR PAKIS TANGKUR (Polypodium feei Mett) GUNUNG TALAGA BODAS TERHADAP TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR

  • TA Mahasiswa
  • Aryani Oktapiani
  • 24041115057

Abstrak

Pakis tangkur (Polipodium feei Mett) merupakan tumbuhan yang tumbuh di daerah pegunungan seperti Gunung Talaga Bodas, Garut.Pengujian aktivitas antiinflamasi dilakukan dengan metode induksi karagenan lambda 1% diberikan secara intraplantar pada tikus jantan. Dosis ekstrak etanol dan fraksi n-heksan akar pakis tangkur yang digunakan adalah 100, 200, 400 mg/kgbb dan 50, 100, 200 mg/kgbb diberikan secara peroral dengan pembanding natrium diklofenak. Pengukuran volume radang diukur dengan plestismometer setiap 30 menit sekali sampai 6 jam dan setelah 24 jam. Hasil penelitian dari ketiga dosis ekstrak etanol dan fraksi n-heksan akar pakis tangkur menunjukan berbeda bermakna terhadap kontrol positif disetiap waktunya. Ekstrak etanol akar pakis tangkur dosis 100 mg/kgbb dan dosis 50 mg/kgbb fraksi n-heksan merupakan dosis efektif sebagai antiinflamasi dengan nilai persen inhibisi 43,69% dan 46,10%. Hasil menunjukan bahwa akar pakis tangkur memiliki potensi sebagai antiinflamasi. Kata kunci: Antiinflamasi, natrium diklofenak, Pakis tangkur (Polypodium feei Mett), plestismometer.

Lihat Dokumen