Pengaruh Pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (Mgmp) Terhadap Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris Dalam Mewujudkan Kinerja Guru Bahasa Inggris
- TA Mahasiswa
- Yusuf Hidayat
- 24091316058 - Ilmu Administrasi Negara
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Terhadap Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris Dalam Mewujudkan Kinerja Guru Bahasa Inggris Pada Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) yang berada dalam naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan teknik survei. Responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 88 orang yang terdiri dari para Guru Bahasa Inggris yang tergabung dalam forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di Kabupaten Ciamis. Teknik analisis data untuk menjawab hipotesis penelitian adalah analisis statistik dengan model analisis jalur (path analysis).
Pengujian terhadap hipotesis utama menunjukan hasil tidak signifikan dengan nilai Fhitung < Ftabel yakni 0,1485 < 3,1052 sehingga dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) berpengaruh tidak signifikan terhadap Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris Dalam Mewujudkan Kinerja Guru Bahasa Inggris yang di Kabupaten Ciamis, dengan nilai pengaruh yang relatif lemah sebesar 07,26% sedangkan pengaruh di luar variabel yang diteliti (epsilon) adalah sebesar 92,73%. Pengujian pada sub-sub hipotesis menunjukan bahwa variabel Pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) berpengaruh terhadap Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris sebesar 13,11% dengan nilai thitung > ttabel yakni 3,6014 > 1,9886. Kemudian variabel Pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) berpengaruh tidak signifikan terhadap Kinerja Guru Bahasa Inggris sebesar 0,23% dengan nilai thitung < ttabel yakni 0,3409 < 1,9886, dan variabel Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris berpengaruh tidak signifikan terhadap Kinerja Guru Bahasa Inggris sebesar 0,30% dengan nilai thitung < ttabel yakni 0,4405 < 1,9886.
Temuan permasalahan dalam penelitian ini, dalam hal variabel Pelaksanaan Kebijakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), yaitu: struktur organisasi MGMP belum sepenuhnya berjalan dengan optimal, disposisi/ sikap yang baik mutlak dimiliki oleh pengurus dan segenap pimpinan MGMP dalam bekerjasama mengoptimalkan program MGMP, sumberdaya organisasi yaitu para guru bahasa Inggris di lingkungan MGMP Kabuapten Ciamis belum semuanya memahami makna kebijakan MGMP yang harus diimplementasikan. Kemudian pada variabel Manajemen Pembelajaran Bahasa Inggris, yaitu: tujuan yang telah dipetakan belum dapat diimplementasikan dengan optimal, monitoring kegiatan MGMP belum dilaksanakan secara berkelanjutan, dan supervisi belum dapat memberikan perbaikan administrasi guru. Selanjutnya untuk variable Kinerja Guru Bahasa Inggris, yaitu: belum semua guru bahasa Inggris membuat rencana pertemuan kegiatan belajar mengajar yang sesuai dengan kalender akademik, belum semua guru bahasa Inggris anggota MGMP dapat memberikan evaluasi atas hasil pekerjaan siswa agar siswa dapat mengetahui kelemahannya, dan kurangnya penerapan metode-metode pengajaran yang bersifat kekinian.
Berdasarkan temuan-temuan permasalahan tersebut, peneliti menyarankan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis dapat meningkatkan sosialisasi tentang kebijakan Pemerintah terhadap program Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) khususnya bagi MGMP Bahasa Inggris yang dilaksanakan pada satuan sekolah menengah atas (SMA), agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis dapat meningkatkan motivasi kerja para guru, kepala sekolah, serta pengawas, agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis dapat mendorong para guru Bahasa Inggris untuk dapat meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilannya sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada peserta didiknya.
Lihat Dokumen